cari melalui google

Pages

Senin, 26 Agustus 2013

Motor Pembakaran Luar



MOTOR PEMBAKARAN LUAR
(EXTERNAL COMBUSTION ENGINE)
Motor pembakaran luar adalah proses pembakaran bahan bakar terjadi diluar motor itu, sehingga untuk melaksanakan pembakaran motor tersendiri. Panas dari hasil pembakaran bahan bakar tidak langsung diubah menjadi tenaga gerak, tetapi terlebh dulu melalui media penghantar, baru kemudian diubah menjadi tenaga mekanik. Di dalam motor pembakaran luar bahan bakarnya dibakar diruang pembakaran tersendiri dengan ketel untuk menghasilkan uap, selanjutnya uap yang dihasilkan digunakan untuk menggerakan sudut – sudut turbin. Jadi motor tidak digerakan oleh gas yang terbakar, akan tetapi digarakan oleh uap air.
Sedangkan pengertian dari motor uap itu sendiri adalah motor yang menggunakan energi panas dalam uap air dan mengubahnya menjadi energi mekanis. Motor uap digunakan dalam pompa lokomotif dan kapal laut, dan sangat penting dalam revolusi industri.
1.Motor Uap
Engine Uap Lokomotif
Lokomotif uap merupakan cikal bakal mesin kereta api. Uap yang dihasilkan dari pemanasan air yang terletak di ketel uap digunakan utuk mengerakan torak atau turbin dan selanjutnya disalurkan ke roda. Bahan bakar biasanya kayu bakar atau batu bara.
Mesin uap, terdiri dari ketel uap yang berisi air dipanaskan dengan bahan bakar kayu, minyak, atau batu bara secara terus – menerus sampai mendidih, air yang mendidih tersebut menghasilkan uap air yang dihasilkan dalam satu kamar sehingga menghasilkan suatu tekanan tinggi dan menggerakan piston yang selanjutnya juga menggerakan roda – roda lokomotif.
Komponen Motor Uap
Boiler umumnya terdiri dari :
·         Ruang pembakaran : tempat bahan bakar dibakar
·         Boiler drum : menampung air deminelarizer mengalirkanya ke tubedan menampung uap jenuh yang kembali
·         Economiser : water tube, posisinya paling jauh dari sumber panas, fungsinya untuk memenaskan air dengan sisa panas agar efesiensi kalonya membaik
·         Evaporator : water tube yang fungsinya menguapkan air posisinya biasnya di tengah
·         Superheater : fungsinya memenaskan uap iar menjadi superheater steam (uap panas)
·         Tubin uap : merubah energy panas menjadi energi gerak
·         Condensor : fungsinya merubah fasa uap menjadi air kembali
Cara Kerja Motor Uap
1.      Air demineralizer ( air tanpa kandungganmineral / air murni )di pompa ke boiler dari condenser ( kita bicara boiler turbin uap yang siklus airnya tertutup ) dengan pompa melalui pompa economiser, di economiser air menerima panas tetapi belum menguap / masih fas iar
2.      Air tersebut masuk ke boiler drum dan ditaruskan ke saluran water tube evaporator untuk dirubah fasaya menjadi uap jenuh ( uap yang kamu liat waktu merebuas air ) / ( satutated steam ) dan kembali lagi ke boiler drum
3.      Uap di boiler drum di alirkan ( uap melalui saluran di atas, sedangkan air dibawah ) ke superheater tube yang berada paling dekat dengan sumbar panas untuk merubah uap jenuh menjadi uap panas lamjut ( superheated steam )
4.      Superheater steam kemudian di alirkan ke steam turbin uap menggerakan blade turbin
5.      Setelah melalui turbin tempratur uap murni / begitu juga enthalpy ny, fasnya kembali ke uap jenuh & mengalir ke kondensor
6.      Di kondensor fasanya dirubah kembali ke fasa cair dan kemudiam di pompakan kembali ke boiler dan silusnya kembali ke semula
Turbin Uap
Sebuah turbin adalah sebuah motor berputar yang mengambil energi dari aliran fluida.
Turbin tersederhana memiliki satu bagian yang bergerak, “ asembli rotor blade”. Fluida yang bergerak bekerja kapada baling – baling untuk memutar mereka dan menyalurkan energy ke rotor. Contoh tubin awal adalah kincir angin dan roda air.
Sebuah turbin yang bekerja terbalik disebut kompresor atau pompa turbo. Turbin gas, uap, dan air biasanya memiliki casing sekitar baling – baling yang memfokus dan mengontrol fluid. “ casing” dan baling – baling munggkin memiliki geometri variable yang dapat membuat operasi efisiens untuk bebrapa kondisi aliran fluida.

0 komentar:

Posting Komentar